Subscribe:

Ads 468x60px

Senin, 17 Oktober 2011

Bimbel Bukan Hanya Sekedar Bisnis

Beberapa bulan ini banyak yang menghubungi saya, untuk bekerja sama bimbel dan membeli bank soal yang saya miliki. Kebanyakan dari mereka ingin membuka bimbel melihat dari sisi bisnis, tanpa melihat sisi mendidik dan untuk mencerdaskan anak negeri yang sudah tertinggal sangat jauh. Jujur,, jika saya mempunyai dana lebih, saya tidak akan menjual bank soal yang saya miliki dan memberikan secara murah ke mereka dengan harga yang tidak sesuai. Ingat, membuat soal lebih sulit, daripada membuat soal.
Bimbel Senyum sengaja menerima franchise dan kerja sama bank soal dengan harga 5 juta, bukan untuk kantong pribadi saya. Saya menjual bank soal dan franchise untuk mempekerjakan orang dan membuka peluang kerja sebesar-besarnya buat mereka yang pengangguran. Uang 5 juta tersebut untuk mengetik soal-soal terupdate, untuk setiap bimbel yang merupakan cabang senyum dan mengetik jawaban-jawaban yang kurang untuk kami berikan selama 3 tahun.
Sekali lagi saya tegaskan, janganlah mendirikan bimbel hanya untuk meraup keuntungan dan bisnis. Mulailah mendirikan bimbel dengan niat yang tulus dan niat dari dalam hati untuk memajukan pendidikan negeri ini. Rata-rata hampir semua orang yang bekerja sama dengan saya hanya mencari bagaimana mendapat uang dari bimbel... Astagfirullah...... Anda semua mempunyai dana lebih, buat mencari dana dari bimbel. Pergunakanlah dana lebih Anda untuk beramal, mencerdaskan anak negeri ini. Amal pendidikan merupakan amal yang akan berjalan selama Anda di dalam kubur..
Terima kasih kepada Ibu Ida dan Pak Jusman yang memberi saya pengalaman, untuk memberikan bank soal, jangan bank soalnya dulu. Jujur,, bila bank soal masih di tangan saya tidak akan menjualnya kepada Bapak dan Ibu. Saya percaya karena Bapak dan Ibu seorang pendidik... Tetapi terima kasih atas pelajarannya...
Untuk bimbel yang sudah membeli bank soal kami.. tolong pergunakan bank soal kami untuk memajukan pendidikan bangsa ini.
Salam smile......

0 comments: