Subscribe:

Ads 468x60px

Kamis, 05 Agustus 2010

Cara Mendirikan bimbel 5

Perhitungan Gaji Staf Karyawan dan Guru
Cara perhitungan gaji terdiri dari banyak cara, berikut caranya :
1. Jika kita mengenal baik guru dan staf, kita dapat menghitung dengan sistem bagi hasil. Mengapa saya tulis kata mengenal? Karena dalam sistem bagi hasil ini gaji yang diterima dibawah standar. Karena harus sesuai banyaknya murid yang mendaftar. Biasanya pada awal pembukaan, murid biasanya tidak lebih dari 10 murid. Jadi gaji yang diterima sedikit.
Contoh kasus :
Di sebuah bimbel terdapat 10 murid yang mendaftar. 4 murid SD, murid SMP, dan 3 murid SMA. Biaya bulanan untuk SD Rp 250.000,00, SMP Rp 350.000,00, dan SMA Rp 450.000,00. Berapa Gaji karyawan dan guru yang cocok ?




Cara I :
Pemasukan :
SD 4 × Rp 250.000,00 = Rp 1.000.000,00
SMP 3 × Rp 350.000,00 = Rp 1.050.000,00
SMA 3 × Rp 450.000,00 = Rp 1.350.000,00

Pembagiannya :
Pemilik = 20 % = Rp 680.000,00
Pembayaran Telp, air, listrik, dan ATK = 30 % = Rp 1.020.000,00
Pembayaran Gaji guru dan karyawan = 50 % = Rp 1.700.000,00
Guru SD, SMP, SMA, dan karyawan masing-masing = 25% = Rp 425.000,00
Cara II :
Pemasukan SD = 4 × Rp 250.000,00 = Rp 1.000.000,00
Pembagiannya :
Pemilik = 20 % = Rp 200.000,00
Guru = 35% = Rp 350.000,00
Pembayaran telp, air, dan lain-lain = 30 % = Rp 300.000,00
Staf karyawan = 15 % = Rp 150.000,00

Pemasukan SMP = 3 × Rp 350.000,00 = Rp 1.050.000,00
Pembagiannya :
Pemilik = 20 % = Rp 210.000,00
Guru = 35 % = Rp 367.500,00
Pembayaran listrik, air, dan lain-lain = 30 % = Rp 315.000,00
Staf karyawan = 15 % = Rp 157.500,00
Pemasukan SMA = 3 × Rp 450.000,00 = Rp 1.350.000,00
Pembagiannya :
Pemilik = 20% = Rp 270.000,00
Guru = 35 % = Rp 472.500,00
Pembayaran telepon, listrik, dan lain-lain = 30 % = Rp 405.000,00
Staf karyawan = 15 % = Rp 202.500,00
Jadi,
- Pemilik = Rp 680.000,00
- Guru SD = Rp 350.000,00
- Guru SMP = Rp 367.500,00
- Guru SMA = Rp 472.500,00
- Staf karyawan = Rp 410.000,00
- Pembayaran listrik, air, dan lain-lain = Rp 1.020.000,00
Staf karyawan yang saya maksud : resepsionis, merangkap ADM, pengambilan bank soal, dan bertanggung jawab atas kebersihan tempat bimbel.
2. Jika kita memiliki dana yang besar, itu lebih mudah memperhitungkannya tergantung berapa dana yang tersedia. Dan itu tergantung pemiliknya. Berapa gaji guru dan karyawannya?
Untuk mendapatkan BEP dan profit membutuhkan waktu yang lama.

Cara mendirikan Bimbel 4

Berbagai kendala dan solusinya

1. Guru lama keluar
Cara mengatasinya :
- usahakan jika guru ada yang keluar, guru tersebut bilang minimal 1 bulan sebelum dia keluar.
- Katakan kepada orang tua murid yang di ajarkannya, bahwa guru yang mengajarnya telah mengundurkan diri dan kita telah mendapatkan guru yang lebih baik darinya.
2. Keluhan dari pelanggan
Cara mengatasinya :
- usahakan untuk kita lebih dekat dengan orang tua murid dan murid.
- Pelanggan adalah raja, jadi kita harus memberikan apa yang diinginkan pelanggan.
Note : untuk masalah no 1 dan 2 kita butuhkan orang yang pintar bernegosiasi.
3. Murid yang tidak suka di ajarkan oleh seorang guru
Cara mengatasinya :
- Panggil muridnya, tanyakan kenapa dia tidak suka guu tersebut. Kita katakana keluhan kepada guru yang bersangkutan tidak menyukainya agar guru tersebut dapat mengerti kemauan murid tersebut.
- Jika muridnya tetap tidak mau di ajar oleh guru yang dia tidak sukai, ganti guru tersebut dengan yang lainnya. Tetapi jangan biarkan adanya perpecahan antar murid dengan guru yang bersangkutan.
4. Keluhan Guru
Cara mengatasinya :
- Adakan rapat tiap 2 minggu sekali. Ini mendekatkan ikatan antara guru, karyawan, dan pemilik.
- Dengarkan keluhan guru dancari jalan keluar yang terbaik.

5. Resepsionis & ADM
Cara mengatasinya :
- Berikanlah penjelasan tugas apa saja yang akan diberikan kepadanya.
Yaitu :
- Menghubungi murid. Sebelum murid datang, Resepsionis menelepon murid bahwa hari ini dia ada jadwal. Ini sangat perlu dilakukan karena murid akan merasa diperhatikan oleh Bimbel. Lakukan ini setiap resepsionis baru datang.
- Resepsionis harus murah senyum karena dia yang pertama kali di lihat oleh murid yang mendaftar. Jika resepsionis wajahnya cemberut, maka murid yang daftar akan tidak jadi mendaftar.
6. Buku dan Soal
Cara mengatasinya :
- sediakan buku dengan berbagai macam variasi soal dan cara penyelesaiannya.
- Jika ada murid yang mempunyai soal yang sulit, kita bisa mencarinya di Perpustakaan yang disiapkan
7. Buat kalender pelajaran satu untuk guru dan untuk murid

Promosi dan Publikasi


Pubikasi juga merupakan hal yang terpenting dalam pertama kali kita mendirikan Bimbel.
Berikut cara Publikasi :
1. Media Brosur
- Berikan brosur disaat para murid pulang sekolah dan bagian promosi sudah siap membagikannya di gerbang sekolah.
- Presentasi ke sekolah. Mempresentasikan dan membagikan brosur
2. Media Poster
3. Spanduk
4. Iklan
5. Mengadakan Lomba
Misalnya mengadakan lomba matematika tingkat SD se-Pekanbaru. Dari sekolah negeri maupun swasta. Cara ini sangat mengena karena siswa yang terdaftar akan mengenal nama bimbel kita.
6. Mengumpulkan data-data siswa dan meneleponnya untuk mencoba bimbel kita.

Cara mendirikan Bimbel 3

Guru dan karyawan bimbel senyum ditanamkan serve(melayani), satisfy(pemuasan), dan love(mencintai), tetapi yang pali utama adalah “cinta”, yaitu dengan menganggap siswa seperti anak, adik, dan saudara kita sendiri.
Cara mempraktekan “cinta” adalah :
- Menanyakan keluhan dan harapan siswa
- Bertemu sesering mungkin kepada siswa
- Berempatilah secara nyata ketika siswa mengalami kesedihan dan wujudkan lah suka cita guru dan karyawan ketika mereka menggapai kesukesan dan kebahagiaan.
Sebelum kita memuaskan pelanggan kita harus terlebih dahulu memuaskan karyawan dan guru. Sistem yang akan digunakan oleh bimbel senyum harus transparan dan jelas. Kemudian bimbel senyum juga akan mencoba memberikan jaminan kepada mereka, yaitu jaminan kesehatan, pension dan sebagainya.
Jam masuk karyawan (OB dan custumer service) : 11.00 – 21.00
Jam masuk guru : 13.00 – 21.00
Tugas OB :
- Membersihkan semua ruangan di tempat tersebut, termasuk WC, ruang guru, dan ruangan lainnya sebelum dan sesudah semuanya pulang
- Menyediakan minuman bagi para guru
- Siap sedia untuk hal-hal mendadak, seperti fotokopi, kekurangan barang inventaris, dan lain-lain
Tugas Costumer service :
- Menerima pendaftaran siswa dan melayaninya dengan senyuman
- Membuat pembukuan arus kas(pengeluaran maupun pemasukan)
- Melaporkan arus kas kepada manajer operation
- Membuat surat pemberitahuan, dan koresondensi lainnya
- Menelepon dan mengingatkan siswa sesuai dengan jadwal mereka
- Menerima telepon, pertanyaan, dan keluhan dari costumer

Cara mendirikan Bimbel 2

Proses marketing adalah proses membangun kepercayaan. Oleh karena itu, proses marketing adalah “the battle of mind”. Untuk menenangkan pikiran banyak orang kita harus sanggup memberikan bukti. Bimbel senyum akan menyatukan semua pola marketing yang telah dipergunakan oleh semua bimbel.
Tetapi metode iklan yang paling akan mengena adalah melalui M to M (mulut ke mulut). Jika kita telah berhasil membangun kepercayaan konsumen, maka kemudian konsumenlah yang menjadi alat promosi bimbel senyum, mereka akan bercerita kepada semua orang bahwa pelayanan produk dan jasa yang diberikan bimbel senyum sangat baik.
Iklan tetap akan digunakan oleh bimbel senyum untuk promosi, sebab media inilah yang kita butuhkan untuk mempertahankan pasar dan informasi produk.
Proses pemasaran yang sendiri yang akan dijalankan oleh bimbel senyum akan melibatkan proses try and error. Untuk mengetahui media manakah yang lebih efektif, kita harus melewatinya dengan proses trial and error.Jadi awalnya kita harus mencoba semuanya. Yang paling penting, apa pun medianya target pasar kita harus spseifik dan jelas.
Ada beberapa tingkatan proses sebagai indicator keberhasilan proses pemasaran bimbel senyum, yaitu :
- Custumer satisfaction
- Experiental process
- Emotional brand

Cara-Cara Mendirikan Bimbingan Belajar

Pola pembelajaran yang akan ditanamkan dalam bimbel senyum adalah pola semi privat. Pola semi privat di ambil karena bimbel senyum mengutamakan kualitas dari pada pemasukan yang sebanyak-banyaknya.
Bimbel Semi Privat. Bimbel dengan 1 guru mengajar 3 – 4 murid. Bimbel dengan sistem ini sangat disukai para murid dan orang tua murid yang sekolahnya di Internasional maupun Nasional plus. Bimbel dengan sistem ini sangat cocok untuk Bimbel yang pertama kali berdiri.
Kelebihannya :
- Waktu yang fleksibel karena murid bebas memilih waktu dan hari yang diinginkannya.
- Materi dan pelajaran terserah yang diingikan oleh murid (biasanya murid menginginkan pelajaran yang akan dipelajari esok hari dia sekolah). Jadi guru harus siap/menguasai semua materi dibidangnya.
- Pengaturan tempat yang sederhana.
- Penggajian guru yang mudah dihitung.
- Guru dapat dekat dengan muridnya.
Kekurangannya :
- Guru harus menguasai benar bidang yang akan diajarkannya, karena dia akan mengajar murid yang berbeda kelas.
Bila guru keluar, murid yang diajarnya akan keluar mencari guru tersebut karena dia merasa cocok dengan guru tersebut.

Kekurangan yang akan dihadapi oleh bimbel dengan system semi privat dapat di atasi dengan memberikan kesejahteraan yang baik bagi para karyawan dan guru.